Tujuan audit sistem informasi adalah untuk meninjau dan mengevaluasi pengendalian internal yang melindungi sistem tersebut. Ketika melaksanakan audit sistem informasi, para auditor harus memastikan tujuan-tujuan berikut ini dipenuhi:
- Perlengkapan keamanan melindungi perlengkapan komputer, program, komunikasi, dan data dari akses yang tidak sah, modifikasi, atau penghancuran.
- Pengembangan dan perolehan program dilaksanakan sesuai dengan otorisasi khusus dan umum dari pihak manajemen.
- Modifikasi program dilaksanakan dengan otorisasi dan persetujuan pihak manajemen.
- Pemrosesan transaksi, file, laporan, dan catatan komputer lainnya telah akurat dan lengkap.
- Data sumber yang tidak akurat. atau yang tidak memiliki otorisasi yang tepat diidentifikasi dan ditangani sesuai dengan kebijakan manajerial yang telah ditetapkan.
- File data komputer telah akurat, lengkap, dan dijaga kerahasiaannya.
Gambar DD-2 melukiskan hubungan di antara keenam tujuan ini dengan komponen¬komponen sistem informasi. Setiap tujuan tersebut didiskusikan secara lebih terinci dalam bagian berikut.
Setiap deskripsi terdiri dari rencana untuk mencapai setiap tujuan di atas, dan juga teknik serta prosedur yang diperlukan untuk melaksanakan rencana audit tersebut.
sumber: http://darmansyah.weblog.esaunggul.ac.id/2013/09/21/audit-sistem-informasi-dan-tujuannya/
sumber: http://darmansyah.weblog.esaunggul.ac.id/2013/09/21/audit-sistem-informasi-dan-tujuannya/
0 komentar:
Posting Komentar